Bara crypto

Comment

Author: Admin | 2025-04-28

Bisnis.com, KOTABARU - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meresmikan kegiatan produksi pertama tambang bawah tanah milik PT Sumber Daya Energi (SDE), perusahaan tambang bawah tanah yang terafiliasi dengan Qinfa Group Ltd. pada Senin (18/12/2023) di tambang SDE 1, Kotabaru, Kalimantan Selatan.Plt Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, Bambang Suswantono, menyampaikan, PT SDE dalam melakukan penambangan batu bara menggunakan metode tambang bawah tanah.Adapun, PT SDE utamanya di lokasi tambang SDE 1 dan 2 didesain untuk memproduksi batu bara maksimum mencapai 20 juta per tahun.“Ini akan menjadikan PT SDE sebagai perusahaan pertambangan batu bara terbesar di Indonesia, yang memproduksi batu bara dengan metode tambang bawah tanah,” kata Bambang dalam ‘Peresmian Produksi Pertama Tambang Bawah Tanah SDE 1’, Senin (18/12/2023). Dalam sambutannya, Bambang meminta PT SDE untuk menjalankan kewajibannya selama melaksanakan kegiatan tambang bawah tanah di Kotabaru, Kalimantan Selatan.Di antaranya, wajib menerapkan kaidah pertambangan yang baik dan benar, serta pemenuhan atas kewajiban penerimaan negara dan lingkungan, baik reklamasi dan pascatambang.Baca JugaAlarm untuk Sektor Batu Bara Kembali BerbunyiHarga Batu Bara hingga CPO Makin NyungsepAntisipasi Transisi Energi, ESDM Gali Potensi Batu Bara MetalurgiKemudian, kewajiban untuk melaksanakan transfer teknologi dan transfer keahlian dari tenaga kerja asing (TKA) kepada tenaga kerja Indonesia (TKI) dengan tetap mengutamakan tenaga kerja lokal.Pemerintah juga mewajibkan PT SDE untuk melaksanakan program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat di sekitar tambang. Dengan begitu, masyarakat setempat dapat merasakan dampak positif jangka panjang dari keberadaan industri pertambangan ini. Presiden Direktur China Qinfa Group, Xu Da, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat dan daerah, lantaran memberikan kesempatan bagi perusahaannya untuk berpartisipasi dalam sektor pertambangan.“Kami berharap dapat menciptakan dampak positif, termasuk peluang kerja dan pemberdayaan UMKM lokal,” ujar Xu Da.Perlu diketahui, pemerintah Indonesia pada 2019 mengajak Qinfa Group Ltd. untuk berinvestasi di Indonesia. Setelah selesai mengakuisisi PT SDE pada 2020, kemudian mulai menyiapkan pembangunan dan konstruksi infrastruktur proyek SDE 1.Tambang batu bara bawah tanah PT SDE dibagi ke dalam tiga area tambang yaitu SDE 1, SDE 2, dan SDE 3 di mana masing-masing tambang mampu memproduksi sebanyak 10 juta ton batu bara per tahun.Tambang SDE 1 mulai berproduksi secara komersial pada Senin (18/12/2023), sedangkan SDE 2

Add Comment